LINTASNEWS.ONLINE, SIDRAP -- Damise, seorang tahanan titipan narkoba nekat melarikan diri dari Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Sidrap karena ingin membuktikan cinta ke istri keduanya.
Warga asal Jalan Pude, Kecamatan Dua Pitue, itu berhasil ditangkap di rumah keluarganya di Desa Bola Bulu, Kecamatan Pitu Riase, Sidrap setelah 17 jam kabur dari Rutan Kelas IIB Sidrap.
Hal itu disampaikan Kepala Rutan Kelas IIB Sidrap, Mansur sat dihubungi melalui telpon celulernya, Sabtu, 5 September 2020.
"Benar, tadi subuh sekitar pukul 05.00 wita Satgas Kamtib kami berhasil mengamankan Damise tahanan kabur," ujarnya.
Awalnya, pencarian tahanan titipan yang kabur ini dilakukan dengan cara pendekatan terhadap keluarga.
Berkat pendekatan tersebut, akhirnya Tim Satgas Rutan Klas IIB Sidrap dibantu oleh pihak keluarga tahanan menemukan dan menyerahkan diri dirumah orang tuanya di Desa Bola Bulu.
Terpisah, Kepala Pengamanan Rutan Kelas IIB Sidrap, Sultan menjelaskan bahwa tahanan tersebut nekat kabur karena ingin membuktikan cinta kepada istri keduanya.
"Yah, dari hasil pemeriksaan kami, tahanan itu nekat kabur karena ada isu bahwa istri keduanya yang berinisial SI akan menikah dengan pria lain," ucapnya.
Karena resah dengan informasi itu, lanjut Sultan akhirnya terdakwa kabur dengan mengelabui petugas setelah sebelumnya sempat bersembunyi di dalam gudang lalu memanjat tembok dengan menggunakan tali.
Sultan melanjutkan, bahwa isu akan menikahnya istri kedua tahanan tersebut dari istri pertamanya berinisial 'KA'.
"Padahal istri pertamanya itu hanya ingin membuktikan bahwa suaminya itu betul-betul cinta kepada istri keduanya," tandasnya.